Kotabaru (28/07) - Dalam rangka pembinaan 29 karakter luhur yang tercantum dalam program Tri Sukses generasi penerus yang meliputi akhlakul karimah, alim fakih dan mandiri, Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kotabaru menggerakkan warganya untuk melakukan kegiatan gotong-royong menyiapkan kemandirian Santri pondok Pesantren Boarding School di Jl. Arjuna, RT 04/II, Desa Sebelimbingan, Kecamatan Pulaulaut Utara, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Ketua LDII Kotabaru, Drs. H. Murdianto, M.Si, menjelaskan gotong-royong berupa pembukaan lahan pertanian di sekitar kompleks pondok At-Taqwa dan SMA Budi Utomo diawali dengan menggerakkan ratusan warga LDII Kecamatan Pulaulaut Utara selanjutnya akan dipergunakan untuk penanaman bibit palawija yang hasilnya diharapkan dapat nenopang keburuhan logistik maupun operasional pondok. Untuk selanjutnya pertanian itu akan dikelola oleh santri itu sendiri.
"Gotong-royong ini sekedar mengawali pembukaan lahan saja. Untuk selanjutnya akan kita serahkan kepada santri untuk dikelola ", ujar Murdianto pada Minggu (28/07) saat dikonfirmasi di lokasi gotong-royong.
"Mudah-mudahan rencana yang kita programkan bisa berhasil sesuai harapan bersama,", harapnya.
Sementara itu, Hadi Suyoto selaku orang yang diberi tanggungjawab mengelola pertanian berserta anak pondok nantinya, mengatakan rencana lahan seluas sekitar 0,5 hektar akan ditanami berbagai macam palawija seperti : terong, kacang-kacangan, sawi, kangkung, jagung, waluh, bayan dan lain-lain.
"Yang jelas kami akan mengelola sesuai kebutuhan", tegas Hadi.
Selama ini, lanjut Hadi, segala jenis keperluan dapur pondok masih membeli di luar sehingga dengan program ini setidaknya keperluan bahan pokok sayur tidak membeli ataupun mencari di luar lagi namun cukup menggunakan hasil tanaman yang dikelolanya.
"Semoga nanti tidak beli sayur diluar lagi, cukup dengan sayuran yang kami kelola", tutup Hadi berharap. Rzq.
Editor : Sulardi