Jakarta - Kursus AFC Lisensi C Diploma yang diselenggarakan oleh Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI DKI Jakarta secara resmi ditutup pada Jum'at, 8 November 2024, di Taman Wiladatika, Cibubur. Kursus yang berlangsung sejak 28 Oktober ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pelatih sepak bola Indonesia dalam mendukung perkembangan pemain dari level Grassroot hingga Youth.
Dalam penutupan tersebut, Direktur Teknik
PSSI DKI Jakarta, Mahruzar, yang juga berlisensi A Pro, memberikan wejangan kepada para pelatih. Beliau berpesan agar mereka menjadi contoh di dalam dan di luar lapangan serta menyiapkan program latihan yang berkualitas sebelum melatih. “Dengan program yang terstruktur dan terarah, kita akan mencetak atlet yang berkarakter kuat dan berkualitas,” ujarnya.
Acara ditutup oleh Sekretaris Jenderal Asprov PSSI DKI Jakarta, Fauzan, yang berpesan kepada para pelatih untuk selalu bertanggung jawab atas ilmu yang telah didapat. "Jadilah diri sendiri yang bertanggung jawab kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, sehingga ilmu yang diperoleh dapat bermanfaat untuk masa depan sepak bola Indonesia," ungkapnya.
Sebelum acara ditutup, salah satu peserta asal Liberia, Coach Clotes, diminta untuk menyanyikan lagu "Balonku," yang menciptakan suasana penuh keakraban dan kegembiraan di antara para peserta.
Dengan penutupan kursus ini, diharapkan para pelatih yang lulus dari program AFC Lisensi C Diploma ini akan berkontribusi dalam mengembangkan potensi sepak bola tanah air, khususnya di DKI Jakarta, serta membawa perubahan positif dalam pembinaan pemain muda di berbagai tingkatan. (ARDI)
